Program Studi Teknologi Veteriner, Sekolah Vokasi (Prodi Tekvet) menggelar seminar magang industri yang berlangsung di Ballroom Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) pada tanggal 11-12 Juni 2025. Seminar tersebut menjadi wadah bagi mahasiswa reguler tahun angkatan 2022 untuk memaparkan hasil praktik, pengalaman praktis selama menjalani magang industri di periode magang yang dilakukan pada 15 Februari – 30 Mei 2025. Magang industri merupakan bagian dari kurikulum untuk menguatkan pemahaman teoritis melalui aplikasi di lapangan terkait dengan bidang teknologi veteriner.
Post
PENDAFTARAN SUMPAH PROFESI PARAMEDIK VETERINER TAHUN 2025
Sehubungan akan dilaksanakan prosesi pengambilan Sumpah Profesi Paramedik Veteriner, yang akan dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Kamis, 21 Agustus 2025
Waktu : 07.30 – 12.00 WIB
Tempat : Ballroom TILC, Sekolah Vokasi, UGM
Peserta yang dapat mengikuti Sumpah Profesi Paramedik Veteriner, adalah:
1. Alumni Diploma III Kesehatan Hewan, Sekolah Vokasi, UGM.
2. Alumni Sarjana Terapan Teknologi Veteriner, Sekolah Vokasi, UGM.
3. Memiliki KTA PAVETI.
4. Biaya pendaftaran Rp. 250.000,-.
Yogyakarta – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh alumni Program Studi Teknologi Veteriner Universitas Gadjah Mada (UGM). Dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2025. Sejumlah lulusan yang berasal dari jalur alih program D4-Teknologi Veteriner diantaranya Litania Debora Erna, Adam Ma’arij Ramadhan, Ulfiyatul Khairiyah dan Tsagilsha Nurindra berhasil lolos dan diterima bekerja di Balai Besar Veteriner Farma (BBVF Pusvetma) Surabaya, sebuah lembaga strategis di bawah naungan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Yogyakarta, 25 Mei 2025 — Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Veteriner Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar kuliah praktisi yang menghadirkan narasumber berkompeten, Drh. H. Agustia, M.P., Kepala Balai Besar Veteriner (BBVet) Maros. Kegiatan kuliah tamu ini dilaksanakan dalam upaya memperkaya wawasan dan memperdalam keterampilan mahasiswa di bidang teknologi veteriner. Acara yang berlangsung pada hari Jumat, 23 Mei 2025 ini menyoroti topik krusial “Tata Kelola Sampel Veteriner di Balai Besar Veteriner Maros,” yang menjadi pondasi penting dalam proses diagnostik laboratorium veteriner.
Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Veteriner (Program Studi Tekvet) secara rutin melaksanakan kegiatan monitoring terhadap mahasiswa yang sedang melaksanakan magang di berbagai lokasi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses pembelajaran di tempat magang berjalan sesuai dengan kurikulum serta mendukung pencapaian kompetensi mahasiswa. Monitoring dilakukan oleh dosen pembimbing dengan mengunjungi langsung lokasi magang terpilih, baik yang berada di instansi pemerintah, swasta, maupun peternakan mandiri. Kurikulum Program Studi Tekvet didesain sedemikian rupa, memberikan kesempatan luas kepada mahasiswa untuk melaksanakan magang hingga 1 tahun, yaitu pada semester 6 dan 7. Sebelumnya, mahasiswa dibekali dengan core keilmuan Program Studi Tekvet sejak semester 1 hingga 5, dengan tujuan mahasiswa telah mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang cukup sebelum melaksanakan magang. Tercatat pada tahun 2025 ini, mahasiswa angkatan 2022 melaksanakan magang di 21 lokasi.
Sebagai wujud kolaborasi antar perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di bidang kesehatan hewan, drh. Morsid Andityas, M.Sc., selaku dosen dari Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Veteriner (Tekvet), Departemen Teknologi Hayati dan Veteriner, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada (UGM), berkesempatan memberikan kuliah umum secara daring kepada mahasiswa Program Studi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran.
Kegiatan ini merupakan bagian integral dari Veterinary Medicine Skills Program (VMSP) Blok Veterinary Service Program (VSP) Semester Genap Tahun Ajaran 2024/2025 yang dirancang khusus untuk mahasiswa tahun ketiga Program Studi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran. Adanya kuliah mengenai “Epidemiologi Veteriner” diharapkan dapat memperkaya pemahaman mahasiswa mengenai konsep dan aplikasi epidemiologi veteriner dalam praktik kesehatan hewan. Kuliah daring tersebut dilaksanakan selama tiga hari yaitu pada tanggal 22, 24, dan 28 April 2025.
Magang merupakan kegiatan pembelajaran secara langsung di lokasi industri atau perusahaan yang dilakukan oleh siswa/mahasiswa dalam jangka waktu tertentu untuk memperoleh pengalaman dan pengetahuan secara praktik langsung. Kegiatan magang memiliki peran krusial dalam pendidikan vokasi karena memberikan pengalaman nyata di dunia kerja yang tidak dapat sepenuhnya diperoleh di ruang kampus. Melalui magang, mahasiswa Sekolah Vokasi UGM dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka pelajari secara langsung dalam lingkungan profesional, sehingga memperkuat kompetensi teknis dan soft skills seperti komunikasi, disiplin, serta etika kerja. Lebih lanjut, magang membuka wawasan siswa terhadap dinamika industri, memperluas jaringan profesional, dan meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja setelah lulus. Magang menjadi jembatan penting antara dunia pendidikan dan dunia kerja dalam mencetak lulusan yang siap pakai.
Antimicrobial Resistance (AMR) atau resistensi antibiotik adalah kondisi di mana mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit menjadi kebal terhadap obat-obatan yang sebelumnya efektif, seperti antibiotik,
antivirus, atau antijamur. Situasi terkini menunjukkan bahwa AMR semakin meningkat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Bakteri yang resisten menyebabkan infeksi yang lebih sulit diobati, memperpanjang masa perawatan, meningkatkan biaya medis, dan meningkatkan angka kematian. Penyalahgunaan dan penggunaan berlebihan antibiotik di sektor kesehatan manusia dan pertanian (khususnya peternakan/kesehatan hewan), serta kurangnya pengembangan obat baru, semakin memperburuk masalah ini. Mengatasi AMR sangat penting untuk menjaga efektivitas pengobatan yang ada, melindungi kesehatan masyarakat, serta mencegah terjadinya krisis kesehatan global yang lebih besar di masa depan.
Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Veteriner (Prodi Tekvet) Universitas Gadjah Mada berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan SDGs poin ke-4 yaitu Quality Education. Akreditasi program studi sangat penting dilakukan untuk memastikan dan menjamin mutu layanan pendidikan yang dijalankan oleh lembaga pendidikan. Pelaksanaan akreditasi dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT). Lebih lanjut, akreditasi memiliki tujuan untuk menjamin standarisasi pendidikan dimana hal ini sangat penting dalam peningkatan kualitas pendidikan.
Susu merupakan bahan makanan yang istimewa bagi manusia dengan kelezatan dan komposisinya yang ideal karena susu mengandung semua zat yang dibutuhkan oleh tubuh, mudah dicerna, bernilai gizi tinggi, dan sangat dibutuhkan oleh manusia dari berbagai umur. Susu adalah bahan makanan yang paling baik untuk kesehatan, karena susu mengandung zat gizi yang lengkap dan sempurna (Navyanti dan Adriyani, 2015). Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) Nomor 3141.1:2011, susu segar merupakan cairan yang berasal dari ambing sapi sehat dan bersih, yang diperoleh dengan cara pemerahan yang benar, yang kandungan alaminya tidak dikurangi atau tidak ditambah sesuatu apapun dan belum mendapat perlakuan apapun kecuali pendinginan. Susu dapat dihasilkan oleh ternak mamalia atau hewan menyusui lainnya seperti sapi, kerbau, atau kambing yang diperoleh dengan cara pemerahan (Navyanti dan Adriyani, 2015; Cholissodin et al., 2017). Susu yang dihasilkan oleh ternak perah bergantung pada berbagai faktor misalnya kesehatan ternak, waktu pemerahan, penyimpanan, musim, pakan, jenis ternak, dan umur ternak (Poerwanto dan Budiati, 2016). Menurut Arum dan Purwidiani (2014), susu yang populer beredar di pasaran adalah susu sapi.